Senin, Agustus 03, 2009

Ilmu Ikhlas


Ada “definisi” ilmu ikhlas yang sangat sederhana namun menarik untuk dicermati.

Definisi ikhlas menurut sinetron KSD (Kiamat Sudah Dekat) adalah tahu mengukur kemampuan diri. Kesimpulan tersebut diambil dari rangkaian cerita KSD sebagai berikut:

Ada dua perjaka (Fandy dan Farid) yang mencintai seorang gadis berjilbab (Sarah) anak seorang haji. Untuk menentukan siapa yang berhak untuk meminang anaknya, pak haji memberikan 2 syarat, yaitu semua keputusan tergantung anaknya (Sarah) dan harus memiliki ilmu ikhlas (untuk Fandy dan Farid).

Setelah melalui perjuangan untuk memiliki ilmu ikhlas maka sampailah pada hari audisi yang ditentukan. Sebelum audisi dimulai, Fandy minta waktu untuk menyatakan keputusannya mengundurkan diri dari audisi dengan pertimbangan bahwa Farid lebih pantas karena Farid adalah seorang muslim yang bakal menyandang gelas S2 dari universitas Al Azhar Mesir, karena Fandy sangat mencintai Sarah maka kebahagian Sarah menjadi bagian dari kebahagiannya juga meskipun ia tidak menikahinya, dan Fandy sudah cukup bersyukur karena dengan mengenal Sarah dan pak haji ia menjadi seorang muslim yang taat.

Keputusan beserta alasan-alasan pengunduran diri tersebut justru merupakan kriteria ilmu ikhlas yang telah dimiliki oleh Fandy sehingga ia dinyatakan lulus audisi dan diterima, namun masih harus menunggu keputusan dari Sarah.

Makna ikhlas yang disimpulkan tadi tidak datang begitu saja, tetapi melalui sebuah proses yang panjang meliputi niat, motivasi, tolok ukur, transparansi, dan akuntabilitas.

Fandy dan Farid jatuh cinta kepada Sarah dan berniat menikahinya setelah mereka bertemu dengan Sarah. Pertemuan dengan Sarah telah memotivasi munculnya niat mencintai dan menikahi Sarah. Niat tersebut diperjuangkan melalui tindakan, ucapan, dan doa secara transparan dan betanggungjawab.

Setelah sampai pada tolok ukur maka Fandy merasa tak pantas untuk memiliki Sarah, sehingga ia memutuskan untuk mengundurkan diri, namun justru keputusan beserta alasan-alasan pengunduran diri tersebut merupakan makna ikhlas yang dimaui oleh pak haji.

Dengan demikian makna ikhlas adalah suatu proses mengukur kemampuan diri dalam mencapai tujuan yang dilandasi oleh niat, motivasi, tolok ukur, transparansi, dan akuntabilitas.

Makna ikhlas tersebut tentunya tidak hanya terkait dengan masalah cinta kasih asmara antara 2 insan yang berbeda namun dapat diterapkan dalam segala aspek kehidupan.


sumber

Tidak ada komentar: