Jumat, Mei 08, 2009

Aqiqah Kaila





Alhamdulillah pelaksanaan Aqiqah putriku tercinta sudah terlaksana dengan lancar. Diiringi ribuan orang yang “melihat” bencana situ gintung, kami sekeluarga dengan khusu’ melksanakan Aqiqah putri kami, Adara Kaila Nareswari.

Aqiqah kami laksanakan dengan sangat sederhana, yang penting buat saya “tebusan” untuk anak saya sudah saya laksanakan dan saya tidak punya “hutang” kepada Allah. Dengan do’a ibu-ibu pengajian di lingkungan kami, sahabat dan kerabat ibunda dan nenek, kami khusu’ memanjatkan doa.

Saya merinding, mata berkaca-kaca ketika sholawat Rasul mengiringi Ibu Ustadzah menggunting sebagian rambut putri saya. Dalam gendongan saya, saya berkeliling di hadapan semua tamu yang hadir memohon do’a bagi putri Saya.

Di sisi lain saat itu juga saya menangis dalam hati, andai saja ayah dan ibunda saya dapat menyaksikan secara langsung “upacara” ini. Namun begitu saya tetap yakin, ayah dan ibunda saya tetap mendo’akan dan merestui cucunya dari alam barzah sana.

Ayah, ibu, ini cucu ayah dan ibu sudah montok, cantik dan Insya Allah akan menjadi anak sholihah kelak. Saya mohon do’a dan pangstu ayah dan Ibu. kelak suatu hari, cucu Ayah dan Ibu akan berziarah, bersimpuh dan berdoa di pusara ayah dan ibu, seiring saya menceritakan kehebatan, keagungan dan kewibawaan kakek dan neneknya. Subhanallah …..

Tidak ada komentar: